Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

Imperfect; Sebuah Pelajaran untuk Berdamai dengan Ketidaksempurnaan

Menonton film menjadi salah satu alternatif hiburan yang saya gemari. Menikmati adegan, menyelami isi cerita dan memadukan emosi ketika menonton film terasa sangat mengasyikkan, cukup ampuh untuk melepas penat dan lelah. Beberapa hari yang lalu saya baru saja menonton sebuah film karya Ernest Prakasa, Imperfect judulnya. Adakah yang juga sudah menonton? Kabarnya film ini sempat meledak di akhir tahun 2019, dan saya bisa dibilang cukup telat menontonnya.  Imperfect menyuguhkan kisah yang cukup akrab di sekitar kita, tepatnya tentang isu body shaming yang berakibatkan hilangnya kepercayaan diri seseorang. Cerita di film ini terinspirasi dari sebuah buku yang ditulis oleh Meira Anastasia yang tidak lain adalah istri dari Ernest Prakasa sang produser film. Dalam bukunya tersebut Meira menceritakan pengalaman pribadinya menjadi istri seorang Ernest, tentang komentar pedas dari warganet, dan usahanya untuk tetap bertahan. Untuk mengangkat cerita yang lebih dekat dengan realita, akhirnya Erne

Postingan Terbaru

Narasi Rindu

Pandemi dan Rindu

Terimakasih Padmini

Arini, Gadis Kecil yang Istimewa

Membaca Pesan Cinta lewat Kata dan Nada

Pesona Dee

Tentang Luka